Sensor Biometrik

Sensor biometrik adalah teknologi mekanis atau elektronik yang menangkap data biometrik (misalnya wajah, sidik jari, atau iris mata) secara digital dengan cara yang dapat diubah menjadi templat biometrik. 

Jadi, misalnya, sensor biometrik untuk wajah adalah kamera perangkat. Untuk sidik jari, ini adalah bantalan/sensor sidik jari. Untuk suara, itu adalah mikrofon. 

Teknologi biometrik seperti pencocokan wajah, deteksi keaktifan, dan teknik AI yang canggih membandingkan templat biometrik dengan pengguna yang menyatakan identitasnya untuk menentukan apakah itu adalah orang yang tepat (bukan penipu) dan orang yang nyata (bukan tipuan yang disajikan). Selain itu, teknologi iProov Dynamic Liveness menciptakan biometrik satu kali untuk memastikan proses otentikasi terjadi secara real-time (bukan serangan injeksi digital yang menggunakan pemutaran ulang otentikasi sebelumnya atau video sintetis seperti deepfake).

Beberapa jenis sensor biometrik memerlukan perangkat keras yang lebih khusus daripada yang lain. Sebagai contoh, biometrik wajah hanya membutuhkan perangkat dengan kamera yang menghadap ke pengguna - yang dapat diakses oleh sebagian besar populasi karena peningkatan penggunaan ponsel cerdas. Jenis lainnya, seperti biometrik sidik jari, membutuhkan teknologi spesialis seperti pembaca sidik jari, yang hanya tersedia untuk mereka yang memiliki perangkat keras tertentu atau model ponsel cerdas, tablet, atau laptop tertentu.

Itulah sebabnya iProov menggunakan wajah untuk verifikasi dan otentikasi biometrik. Alat ini hanya membutuhkan kamera yang menghadap ke pengguna dan dibuat dengan mengutamakan pengguna sebagai inti dari prinsip-prinsip desain kami. Hasil akhirnya adalah proses yang inklusif, nyaman, dan mudah digunakan, yang sangat aman. Selain itu, wajahnya unik karena dapat diverifikasi dengan dokumen identitas yang dikeluarkan pemerintah, (seperti paspor atau SIM), atau basis data online tepercaya. Anda dapat baca lebih lanjut tentang keunggulan teknologi biometrik wajah di sini.