iProov, penyedia teknologi otentikasi wajah terkemuka, telah memenangkan Penghargaan Global InfoSec 2021 untuk Biometrik Next-Gen.

Global InfoSec Awards, yang kini memasuki tahun kesembilan, diselenggarakan oleh Cyber Defense Magazine, majalah keamanan informasi elektronik terkemuka di industri ini.

"iProov mewujudkan tiga fitur utama yang kami cari untuk menjadi pemenang: menggabungkan keamanan dengan kegunaan, memahami ancaman di masa depan, hari ini, dan berinovasi untuk tetap terdepan dalam lanskap ancaman yang terus berkembang," ujar Gary S. Miliefsky, Penerbit Majalah Cyber Defense.

"Kami sangat senang menerima salah satu penghargaan keamanan siber paling bergengsi di dunia dari Majalah Cyber Defense. Penghargaan ini memvalidasi pendekatan inovatif iProov terhadap verifikasi identitas online: teknologi yang sangat aman, mudah digunakan, dan inklusif yang didukung oleh sistem manajemen ancaman aktif kami," kata Andrew Bud, CEO iProov.

iProov’s Dynamic Liveness<\/a> technology enables organizations to verify that an online user is the right person (not an imposter), a real person (not a mask, a photo or other artifact) and that they are authenticating right now (and not a digital injection attack using deepfakes and other synthetic media). Customers include the U.S. Department of Homeland Security, the UK Home Office, the UK National Health Service (NHS), the Australian Taxation Office, GovTech Singapore, Rabobank, ING, and others.

Penghargaan Global InfoSec merupakan penghargaan keenam yang diraih iProov di tahun 2021. iProov juga diakui sebagai Gartner Cool Vendor untuk Manajemen Akses Identitas dan Deteksi Penipuan pada tahun 2020.

iProov memenangkan penghargaan keamanan informasi global